Monday, November 11, 2024

DATA REQUIRED FOR CAR / EAR INSURANCE

 

DATA REQUIRED FOR CAR / EAR INSURANCE

DATA REQUIRED FOR CAR / EAR INSURANCE

Untuk sebuah Proyek Pembangunan Konstruksi atau pemasangan pipa dan mesin, diperlukannya Polis Contractors’ All Risks Insurance atau Erection All Risks Insurance, untuk memberikan proteksi kepada proyek yang sedang dikerjakan.

 

Untuk membuat polis tersebut, diperlukan beberapa dokumen untuk penerbitannya untuk di review oleh para Underwriter (Perusahaan Asuransi). Beberapa informasi yang diperlukan adalah sbb :

  1. NAME OF CONTRACTORS
  2. NAME OF PRINCIPAL
  3. REQUIRED SUMS INSURED :

(a)  contract work;

Temporary works

(b)  third party liability

(c)   Existing / surrounding property of the project area

  1. PERIOD :

(a)   construction & starting date

(b)   testing / commissioning

(c)   maintenance

  1. FULL DESCRIPTION OF PROJECT

(please answer as fully as possible so allowing insurers to form a clear and accurate understanding of work to be undertaken)

  1. SITE INFORMATION :

(a)   particulars of soil conditions

(b)   altitude above sea level and proximity to water

     7. WILL THERE BE ANY WET WORKS AND/OR OFFSHORE WORKS TO BE DONE?

  1. PROJECT COST :

(a)   estimated full contract value

(b)   breakdown of contract value (or on major items of overall project)

  1. REQUIRED COPIES OF THE FOLLOWING :

(a)   site plot plant /  lay out of the project

(b)   works progress chart / bar chart / time schedule

(c)   full contract agreement conditions

(d)   scope of works

 

BoQ (Bill of Quantity) untuk Polis CAR/EAR dan TPL

BoQ (Bill of Quantity) untuk Polis CAR/EAR dan TPL


 BoQ (Bill of Quantity) untuk Polis CAR/EAR dan TPL

 

Salah satu dokumen yang perlu disampaikan untuk penerbitan polis Contractor’s All Risks dan Erection All Risks plus third party liabil;ity Insurance adalah Bill of Quantity.

 

Selain dari Harga Total Kontrak pekerjaan, misalnya Sekian Milyar, tentunya Perusahaan Asuransi memerlukan rincian dari Nilai Tersebut, Hal ini diperlukan seandainya terjadi musibah kerugian atas sebab apapun yang dijamin dalam polis, setidaknya Bull of Quantit akan menjadi dasar perhitungan dari nilai kerugian yang dialami. Selain dari untuk Menghitung besaran Risks Exposures atas project tersebut.

 

Jadi memang, sebaiknya dokumen ini dilengkapi sejak awal penutupan asuransi untuk penerbitan polis Asuransi jenis ini, agar tidak ada Disputes claim, dikemudian hari.

Salam,

Sunday, November 10, 2024

Pentingnya Informasi metode Piling tiang pancang pada pekerjaan Konstruksi

 

Pentingnya Informasi metode Piling tiang pancang pada pekerjaan Konstruksi

Pentingnya Informasi metode Piling tiang pancang pada pekerjaan Konstruksi

 

Dalam sebuah  pekerjaan Proyek Pembangunan Bangunan, penting bagi  Underwrioter untuk mengetahui Jenis Metode piling (Tiang Pancang) selain dari pada mengetahui sekitar area proyek yang akan dibangun dalam radius beberapa meter.

 

Mengapa demikian, karena area sekitar akan memiliki dampak pada pemancangan tiang pada pekerjaan proyek yang akan dilakukan.

 

Dari beberapa metode piling, akan di evaluasi, seberapa kecil efek yang akan ditimbulkan bagi residensial sekitar Lokasi proyek, dan dalam berapa radius meter efek yang akan ditimbulkan.

 

Ada berapa jenis metode Piling ? dan klausula apa saja yang diperlukan untuk mendukung jaminan Polis Asuransi Contractor’s All Risks dalam hal jika ada tuntutan dari pihak Warga Sekitar didalam Third Party Liability Copver nya?

 

Dalam beberapa artikel dari GSE (Google Search Engine), populer Ada beberapa jenis metode pemancangan tiang pancang, di antaranya:

  • Drop hammer system: Metode ini menggunakan hammer yang dijatuhkan dari ketinggian tertentu. 
  • Hydraulic jacked piling system: Metode ini menggunakan sistem hidrolik sehingga tidak menimbulkan suara bising dan getaran saat pemancangan. 
  • Metode pengepresan: Metode ini menggunakan tiang pancang di sebelahnya untuk mendongkrak tiang pancang ke dalam tanah. Metode ini cocok untuk lokasi yang sensitif karena kebisingan dan getarannya rendah. 

Selain itu, ada juga beberapa jenis tiang pancang, seperti: Tiang pancang bor, Tiang pancang yang digerakkan, Tiang pancang sekrup, Tiang pancang lembaran, Tiang pancang mikro. 

 

Tiang pancang biasanya terbuat dari kayu, besi, baja, atau campuran beton bertulang. Pondasi tiang pancang cocok digunakan untuk tanah rawa atau tanah lembek yang memiliki kadar air tinggi.

 

Untuk Klausula, Mungkin bisa melekatkan klausula berikut :

·       MR-120 Vibration Removal or weakening of support

·       Non Negligent Liability Clause 19.2 Amended

Namun harus tau dan faham bagaimana cara aplikasinya

 

Selain itu yang terpenting adalah, Berapa Nilai Jaminan TPL nya > *Third Party Liability) yang diperkenankan, dalam konteks Umum, biasanya adalah 10% dari TCV (-Total Contract Value), bisa saja di negosiasikan untuk mendapatkan 20% TCV. Tapi jika tidak cukup, sebaiknya dibuatkan Polis Comnprehensive General Liability Insurance terpisah dari polis Contractor;s All Risks nya.

 

DATA REQUIRED FOR CAR / EAR INSURANCE